Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Gregorius Nafanu
Penulis di Kompasiana

Blogger Kompasiana bernama Gregorius Nafanu adalah seorang yang berprofesi sebagai Petani. Kompasiana sendiri merupakan platform opini yang berdiri sejak tahun 2008. Siapapun bisa membuat dan menayangkan kontennya di Kompasiana.

Liburan Akhir Tahun, Ini 11 Rekomendasi Wisata Alam di Kota Kupang

Kompas.com - 30/12/2024, 12:12 WIB

Konten ini merupakan kerja sama dengan Kompasiana, setiap artikel menjadi tanggung jawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.com

Akhir tahun biasanya cukup banyak waktu luang bagi keluarga untuk menghabiskan waktu bersama-sama. Paling tidak, ada 1-2 hari liburan, bebas dari rutinitas harian yang kadang menjenuhkan.

Liburan akhir tahun 2024, selayaknya tidak dilewatkan begitu saja. Memanfaatkan waktu untuk mendekatkan diri di antara sesama anggota keluarga, sekaligus mengisi energi untuk menghadapi tahun baru, 2025.

Destinasi liburan akhir tahun, tergantung juga pada seberapa besar budget yang dialokasikan untuk itu. Ada yang mungkin melancong ke luar negeri, atau ke tempat-tempat wisata terfavorit di dalam negeri.

Sementara, yang anggarannya sedikit saja tetapi ingin mengabadikan momen kebersamaan dengan orang-orang tercinta, bisa memilih destinasi wisata di sekitar. 

Banyak sih, wisata di sekitar yang bisa dikunjungi. Asal bisa mencari informasi untuk mendapatkan lokasi wisata yang keren dengan biaya terjangkau.

Salah satu contoh, wisata alam di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur. Ada banyak destinasi wisata alam yang bisa dikunjungi untuk mengabadikan kesempatan liburan akhir tahun bersama.

Di Kota Kupang dan Kabupaten Kupang, keluarga bisa melakukan trip bersama ke pantai, air terjun, pulau-pulau kecil di sekitar, padang sabana, embung atau bendungan, dan bukit-bukit nan indah.

Ada beberapa wisata alam yang bisa dikunjungi bersama orang-orang tercinta dalam rangka mengabadikan momen kebersamaan di akhir tahun 2024 ini.

1. Pantai Oesina
Pantai Oesina sering dinamakan juga sebagai Pantai Air China. Lokasi wisata ini berada di Kecamatan Kupang Barat, termasuk dalam wilayah adminsitrasi Kabupaten Kupang.

Di sini, para penikmat air laut bisa mandi sepuasnya, atau bermain pasir sepanjang jalur pantai dengan pasir putihnya yang bersih.

Selain itu, pengunjung bisa bermain bola bersama di pasir atau mencari kulit-kulit kerang yang unik dan lucu-lucu untuk dibawa pulang.

Bagi yang ingin ikut panen rumput laut, bisa naik perahu nelayan sedikit ke tengah menuju lokasi budidaya rumput laut atau sekedar ingin berkeliling dengan perahu nelayan.

2. Pantai Tablolong
Pantai Tablolong berdekatan dengan Pantai Oesina. Kawasan ini termasuk dalam wilayah Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang. 

Pantai ini diapit oleh Pulau Rote dan Pulau Timor. Di sana, pengunjung dapat menikmati hobi memancing disamping bermain di pasir dan berenang di tepi pantai yang airnya masih bersih.

Tablolong juga terkenal sebagai penghasil rumput laut. Hasilnya dikirim ke Surabaya dan daerah lain di luar NTT dalam bentuk rumput laut kering.

Halaman Berikutnya
Halaman:

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

'Selain Donatur Dilarang Mengatur', untuk Siapa Pernyataan Ini?

"Selain Donatur Dilarang Mengatur", untuk Siapa Pernyataan Ini?

Kata Netizen
Kenapa Mesti Belajar Menolak dan Bilang 'Tidak'?

Kenapa Mesti Belajar Menolak dan Bilang "Tidak"?

Kata Netizen
'Fatherless' bagi Anak Laki-laki dan Perempuan

"Fatherless" bagi Anak Laki-laki dan Perempuan

Kata Netizen
Mudik Backpacker, Jejak Karbon, dan Cerita Perjalanan

Mudik Backpacker, Jejak Karbon, dan Cerita Perjalanan

Kata Netizen
Antara RTB dan Kualitas Hidup Warga Jakarta?

Antara RTB dan Kualitas Hidup Warga Jakarta?

Kata Netizen
Apa yang Membuat Hidup Sederhana Jadi Pilihan?

Apa yang Membuat Hidup Sederhana Jadi Pilihan?

Kata Netizen
Pembelajaran dari Ramadan, Minim Sampah dari Dapur

Pembelajaran dari Ramadan, Minim Sampah dari Dapur

Kata Netizen
Bagaimana Premanisme Bisa Hidup di Tengah Kehidupan?

Bagaimana Premanisme Bisa Hidup di Tengah Kehidupan?

Kata Netizen
Kasus Konstipasi Meningkat Selama Puasa, Ini Solusinya!

Kasus Konstipasi Meningkat Selama Puasa, Ini Solusinya!

Kata Netizen
Zakat di Sekolah, Apa dan Bagaimana Caranya?

Zakat di Sekolah, Apa dan Bagaimana Caranya?

Kata Netizen
Kesiapan Tana Toraja Sambut Arus Mudik Lebaran

Kesiapan Tana Toraja Sambut Arus Mudik Lebaran

Kata Netizen
Ada Halte Semu bagi Pasien Demensia di Jerman

Ada Halte Semu bagi Pasien Demensia di Jerman

Kata Netizen
Memberi Parsel Lebaran, Lebih dari Sekadar Berbagi

Memberi Parsel Lebaran, Lebih dari Sekadar Berbagi

Kata Netizen
Melihat Kota Depok Sebelum dan Setelah Lebaran

Melihat Kota Depok Sebelum dan Setelah Lebaran

Kata Netizen
'Mindful Eating' di Bulan Ramadan dan Potensi Perubahan Iklim

"Mindful Eating" di Bulan Ramadan dan Potensi Perubahan Iklim

Kata Netizen
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau