Konten ini merupakan kerja sama dengan Kompasiana, setiap artikel menjadi tanggung jawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.com
Media sosial, yang awalnya banyak mendorong gaya hidup YOLO dengan berbagai tantangan dan tren viral, juga mulai memperlihatkan perubahan. Banyak influencer, pembicara, dan pemimpin pemikiran yang mengangkat pentingnya hidup dengan tujuan yang lebih dalam, berbagi tentang bagaimana merencanakan hidup dengan lebih bijak, mengutamakan keberlanjutan, dan memilih jalan yang lebih selaras dengan nilai-nilai pribadi yang mendalam.
Ini menciptakan sebuah budaya baru yang mendorong lebih banyak orang untuk mengubah cara mereka melihat hidup dan fokus pada apa yang benar-benar memberi dampak positif. Dengan semakin banyak orang yang mengadopsi YONO, kita bisa berharap munculnya gerakan kolektif yang lebih besar untuk mewujudkan perubahan sosial yang lebih luas.
Ini bisa tercermin dalam meningkatnya kesadaran akan pentingnya gaya hidup minimalis, pengurangan konsumsi berlebihan, serta penguatan hubungan sosial yang lebih mendalam. Di level masyarakat, kita bisa melihat pergeseran menuju komunitas yang lebih peduli pada keberlanjutan, keadilan sosial, dan kesejahteraan bersama semua ini sejalan dengan prinsip-prinsip dasar YONO.
Pada akhirnya, pergeseran menuju YONO di tahun 2025 tidak hanya akan membawa perubahan pada tingkat individu, tetapi juga pada level kolektif, dengan semakin banyak orang yang memilih untuk hidup dengan tujuan yang lebih jelas, membuat keputusan yang lebih bijak, dan mengedepankan kualitas hidup yang lebih berkelanjutan. Filosofi ini akan membentuk cara kita bekerja, berinteraksi, dan bahkan bagaimana kita merawat planet ini untuk generasi yang akan datang.
Konten ini merupakan opini/laporan buatan blogger dan telah tayang di Kompasiana.com dengan judul "Mengapa 2025 akan Menjadi Tahun YONO, Bukan YOLO?"
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.