Konten ini merupakan kerja sama dengan Kompasiana, setiap artikel menjadi tanggung jawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.com
Kalau hobi yang berkaitan dengan aktivitas produktif, yaitu sebagai life skill saja dapat mengarah ke adiksi yang dapat merusak relasi sosial, psikis, dan fisik, maka hobi yang sudah jelas terlihat dari awal mengarah ke destruktif harus dihindarkan dari anak.
Toh sudah banyak orang yang mengetahui bahwa hobi yang mengarah ke aktivitas life skill ada yang dapat menjadi profesi. Oleh karena itu, penting bagi kita, baik orangtua maupun guru, membantu anak atau siswa memastikan dan mengawal tumbuh kembang aktivitas hobi mereka.
Dengan begitu, anak atau siswa yang memiliki hobi yang mengarah ke aktivitas yang produktif, yaitu life skill akan mendapat pendampingan agar mengalami tumbuh kembang secara optimal.
Sementara itu, anak atau siswa yang memiliki hobi yang mengarah ke aktivitas yang destruktif, yang tentu kontra produktif dengan life skill, akan mendapat arahan yang membawanya ke arah hobi yang berbeda.
Konten ini merupakan opini/laporan buatan blogger dan telah tayang di Kompasiana.com dengan judul "Merawat Hobi (Anak) yang Membuka Ruang Life Skill Berkembang"
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.