Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Jepe Jepe
Penulis di Kompasiana

Blogger Kompasiana bernama Jepe Jepe adalah seorang yang berprofesi sebagai Teknisi. Kompasiana sendiri merupakan platform opini yang berdiri sejak tahun 2008. Siapapun bisa membuat dan menayangkan kontennya di Kompasiana.

Pengalaman Menjalani Ujian Mengemudi di Andalusia, Spanyol

Kompas.com - 04/11/2022, 15:50 WIB

Konten ini merupakan kerja sama dengan Kompasiana, setiap artikel menjadi tanggung jawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.com

Lupa berhenti saat mendekati persimpangan dengan tanda bahwa jalan kita bukan prioritas juga akan mengurangi penilaian.

Waspada dengan perintah jebakan

Hal yang paling mengerikan dari ujian SIM di luar negeri adalah adanya permintaan jebakan dari si penguji.

Saya ingat, ada dua kali penguji saya meminta saya melakukan hal yang tidak boleh saya lakukan.

Pertama saat dia meminta saya memotong jalur lawan dengan membelok ke kiri sementara di tengah jalan ada marka garis yang tegas (tidak putus-putus).

Dan kedua saat si penguji meminta saya berhenti menepi sementara tepi trotoar jalan dicat dengan marka putus-putus yang artinya sama dengan rambu dilarang stop!

Untung saya cukup waspada dan tidak terjebak perintah tipuan itu, sambil saya berkata dua kali, "No se permite, Senor" (Itu dilarang, Pak).

Kemampuan berlalu-lintas tidak sekadar keterampilan atau kemahiran mengemudi

Setelah 15 menit, kami kembali ke komplek parkir Samsat dan saya diminta memarkir mobil lalu menunggu di kantor.

Lima menit kemudian, sang instruktur masuk ke kantor dan mengumumkan bahwa saya lulus. Senang tak terkira mendapat SIM di negeri orang.

Itulah pengalaman saya ujian mengemudi di Spanyol. Sayangnya di negara Indonesia, ujian praktik SIM masih terbatas dilakukan di halaman Samsat dan hanya menguji keterampilan, kemahiran, dan refleks mengemudi saja.

Bahkan pengetahuan seseorang mengenai teori berlalu lintas masih tergolong rendah dan belum tentu dipraktikkan dengan baik. Padahal, kemampuan berlalu lintas juga dibutuhkan dalam berkendara karena menyangkut keselamatan pengguna jalan raya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Resep Takjil Berbahan Kurma, Enak dan Menyegarkan

Resep Takjil Berbahan Kurma, Enak dan Menyegarkan

Kata Netizen
Gara-gara Ditagih Parkir Liar, Jadi Lebih Sering Jalan Kaki

Gara-gara Ditagih Parkir Liar, Jadi Lebih Sering Jalan Kaki

Kata Netizen
'Mindfulness' dan 'Mindset Growth' untuk Ibu Muda Jalani Puasa

"Mindfulness" dan "Mindset Growth" untuk Ibu Muda Jalani Puasa

Kata Netizen
Rabu Abu, Puasa Katolik, dan Penyangkalan Diri

Rabu Abu, Puasa Katolik, dan Penyangkalan Diri

Kata Netizen
Apa yang Sekolah Bisa Siapkan tentang Format Baru Ujian Nasional?

Apa yang Sekolah Bisa Siapkan tentang Format Baru Ujian Nasional?

Kata Netizen
Nasib Buku di Negara yang Minat Bacanya Kurang

Nasib Buku di Negara yang Minat Bacanya Kurang

Kata Netizen
Semangkuk Soto Ayam yang Dirundukan di Jogja

Semangkuk Soto Ayam yang Dirundukan di Jogja

Kata Netizen
Sekolah Tahan Ijazah, Kapan Ini Berakhir?

Sekolah Tahan Ijazah, Kapan Ini Berakhir?

Kata Netizen
Ramadan Tiba, Tren Baju Lebaran Apa Tahun Ini?

Ramadan Tiba, Tren Baju Lebaran Apa Tahun Ini?

Kata Netizen
'Sustainable Living', Masih Sekadar Tren atau Kesadaran Sosial?

"Sustainable Living", Masih Sekadar Tren atau Kesadaran Sosial?

Kata Netizen
Danantara, Pertaruhan Masa Depan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Danantara, Pertaruhan Masa Depan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Kata Netizen
Waspada Bahaya Overthinking, Sugesti Negatif Bisa Menjadi Kenyataan

Waspada Bahaya Overthinking, Sugesti Negatif Bisa Menjadi Kenyataan

Kata Netizen
Apakah Olahraga Rutin Bisa Mengubah Hidupmu?

Apakah Olahraga Rutin Bisa Mengubah Hidupmu?

Kata Netizen
Investasi, Danantara, dan Sovereign Wealth Fund

Investasi, Danantara, dan Sovereign Wealth Fund

Kata Netizen
Tip Menjaga Kesehatan Sebelum Ramadan

Tip Menjaga Kesehatan Sebelum Ramadan

Kata Netizen
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau