Konten ini merupakan kerja sama dengan Kompasiana, setiap artikel menjadi tanggung jawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.com
Konten ini merupakan opini/laporan buatan blogger dan telah tayang di Kompasiana.com dengan judul "Tidak Sulit, Begini Kiat Menanam Cabai Rawit di Pekarangan Rumah"
Cabai rawit merupakan jenis tanaman populer yang disukai banyak orang. Biasanya, cabai rawit digunakan sebagai pelengkap cita rasa makanan.
Nah, bagi kamu yang gemar membuat masakan dengan cabai rawit. Sekarang, kamu bisa menanam cabai rawit sendiri di pekarangan rumahmu.
Dengan cara menanam cabai rawit sendiri, maka kamu tidak perlu repot membeli cabai. Hal ini sekaligus bisa menghemat pengeluaranmu jika suatu waktu harga cabai melonjak di pasaran.
Sejatinya menanam cabai rawit tidaklah sesulit yang dibayangkan. Cabai rawit cenderung lebih mudah dirawat bila dibandingkan dengan cabai panjang maupun cabai hibrida.
Namun, bagaimana jika tidak memiliki lahan di pekarangan rumah?
Tenang, jangan khawatir. Hal pertama yang perlu kamu persiapkan bukanlah lahan yang berhektar-hektar, melainkan polybag untuk menyilakan bibit cabai bertunas. Kalau kamu punya ternak, bisa beri benih cabai dengan sedikit pupuk organik.
Aku biasanya menggunakan pupuk kambing atau pupuk ayam. Kalau tidak ada, lebih baik buat saja pupuk kompos. Syukur-syukur kalau buahnya banyak, bisa dibagi-bagi dan dijual.
Kalau tidak punya polybag, bagaimana?
Jika di rumah tidak punya polybag, maka kita bisa gunakan bekas wadah mi instan untuk menyemai calon tunas cabai rawit. Tentu saja kita tidak perlu mengeluarkan biaya tambahan.
Wadah bekas mi instan juga bisa dijadikan lahan bertanam cabai rawit
Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.