Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Veronika Gultom
Penulis di Kompasiana

Blogger Kompasiana bernama Veronika Gultom adalah seorang yang berprofesi sebagai Programmer/IT Consultant. Kompasiana sendiri merupakan platform opini yang berdiri sejak tahun 2008. Siapapun bisa membuat dan menayangkan kontennya di Kompasiana.

Kenali Ciri-ciri Website Penipuan Agar Tak Jadi Korban Pig Butchering

Kompas.com - 29/11/2022, 19:00 WIB

Konten ini merupakan kerja sama dengan Kompasiana, setiap artikel menjadi tanggung jawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.com

Untuk memeriksa apakah sebuah website aman dan bisa dipercaya atau tidak, berikut ada beberapa kiat dan tekniknya.

Cari Tahu Tentang Nama Domain-nya

Jika Anda mendapat link atau tautan dari orang yang menawarkan investasi, segera cek tautan tersebut lewat mesin pencarian seperti google. Cukup mengambil nama domainnya saja.

Misalnya Anda mendapat tautan domain dari bitmartch.net. Ketika saya mencari tahu domain tersebut, ternyata banyak orang yang meragukannya.

Akan tetapi, jangan langsung percaya begitu saja dengan ulasan-ulasan tersebut. Ada baiknya cari tahu lebih lanjut, apa penyebab dan alasan mereka memberikan ulasan yang tidak baik dan menaruh curiga terhadap domain tersebut.

Selain itu juga bisa bandingkan jumlah antara ulasan positif dan negatif di sebuah domain situs. Perhatikan juga ulasan dan analisis orang lain terhadap domain situs tersebut.

Jika jumlah ulasan positifnya lebih banyak dibanding ulasan negatifnya dan analisis terhadap domain situs tersebut meyakinkan, maka bisa diasumsikan domain situs tersebut memang bagus dan terpercaya.

Cari Tahu Siapa yang Bertanggung Jawab atas Website Tersebut

Cara lain yang bisa dilakukan adalah cari tahu siapa orang-orang yang bertanggung jawab atas isi suatu domain situs.

Biasanya ciri sebuah situs yang dapat dipercaya akan terlihat jelas siapa-siapa saja orang yang bertanggung jawab atas situs tersebut. Untuk mengetahuinya, Anda bisa melihatnya di menu "Company Profile", "Who are we", dan sejenisnya.

Jika melihat contoh tautan bitmartch.net, situs ini sebenarnya menampilkan menu company profile dengan nama “Bitmart Company profile”. Perhatikan namanya, di alamat situs “bitmarch” sedangkan di menunya “Bitmart”.

Bisa jadi nama situs dan nama perusahaan berbeda. Namun, ternyata dari penelurusan yang saya lakukan bitmart memiliki situs sendiri dan kelihatannya lebih dapat dipercaya karena terdapat member dari beberapa perusahaan terkenal, seperti Amazon, Accenture, Alibaba, dan lain-lain.

Periksa Isi Website dan Tautan di Setiap Menu

Selanjutnya juga periksalah keseluruhan menu dan isi website. Jika terdapat banyak broken link, berarti website tersebut belum selesai atau bisa saja memang dibuat seadanya.

Dalam contoh tautan bitmartch.net, dikatakan website tersebut merupakan platform trading asset blockchain terbesar di dunia. Jadi bisa diasumsikan bahwa keuntungan website tersebut cukup tinggi.

Kalau begitu, kenapa mereka tidak mau menyisihkan keuntungannya untuk membangun website yang profesional?

Selain itu, aturan penulisan pada website tersebut juga tidak memenuhi standar. Hal ini terlihat dari penulisan “Bitmart Company profile” yang tidak menggunakan huruf “P” secara kapital.

Dari tiga langkah teknis tadi sebenarnya sudah cukup untuk mengetahui dan menilai apakah sebuah website dapat dipercaya atau tidak.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Jumlah Mesin ATM Terus Berkurang, Ada Apa?

Jumlah Mesin ATM Terus Berkurang, Ada Apa?

Kata Netizen
4 Alasan Orang Indonesia Suka Makanan Pedas

4 Alasan Orang Indonesia Suka Makanan Pedas

Kata Netizen
Peran Vital Guru Honorer dan 'Cleansing' yang Terjadi

Peran Vital Guru Honorer dan "Cleansing" yang Terjadi

Kata Netizen
Menyikap 'Rayuan Bos', Apa yang Mesti Dilakukan Bawahan?

Menyikap "Rayuan Bos", Apa yang Mesti Dilakukan Bawahan?

Kata Netizen
Lembaga Survei, Elektabilitas, dan Strategi Partai

Lembaga Survei, Elektabilitas, dan Strategi Partai

Kata Netizen
Dari Seorang Introvert Kita Belajar...

Dari Seorang Introvert Kita Belajar...

Kata Netizen
Menyemangati Anak Ketika Gagal Masuk Sekolah Favorit

Menyemangati Anak Ketika Gagal Masuk Sekolah Favorit

Kata Netizen
Budget Tipis dari Klien, Terima atau Tolak?

Budget Tipis dari Klien, Terima atau Tolak?

Kata Netizen
5 Cara Meningkatkan Kinerja Guru Sesuai dengan Kurikulum Merdeka

5 Cara Meningkatkan Kinerja Guru Sesuai dengan Kurikulum Merdeka

Kata Netizen
Fenomena 'Makan Tabungan', Kenapa Bisa Makin Marak?

Fenomena "Makan Tabungan", Kenapa Bisa Makin Marak?

Kata Netizen
Pemimpin Populis pada Pilkada 2024

Pemimpin Populis pada Pilkada 2024

Kata Netizen
Istri Alami Baby Blues, Bukan Berarti Manja atau Lebay

Istri Alami Baby Blues, Bukan Berarti Manja atau Lebay

Kata Netizen
PPBD dan Niat Membuat Pendidikan Berkualitas serta Berkeadilan

PPBD dan Niat Membuat Pendidikan Berkualitas serta Berkeadilan

Kata Netizen
Apa yang Dipertimbangkan Sebelum Resign dari PNS?

Apa yang Dipertimbangkan Sebelum Resign dari PNS?

Kata Netizen
Ketika Judi Online Mulai Menyasar Pelajar

Ketika Judi Online Mulai Menyasar Pelajar

Kata Netizen
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com