Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Yustisia Kristiana
Penulis di Kompasiana

Blogger Kompasiana bernama Yustisia Kristiana adalah seorang yang berprofesi sebagai Dosen. Kompasiana sendiri merupakan platform opini yang berdiri sejak tahun 2008. Siapapun bisa membuat dan menayangkan kontennya di Kompasiana.

Makin Digemari, Kenapa Tempat Makan Outdoor Menjamur?

Kompas.com - 30/08/2024, 23:57 WIB

Konten ini merupakan kerja sama dengan Kompasiana, setiap artikel menjadi tanggung jawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.com

Tren kuliner terus berkembang dengan inovasi konsep yang beragam, dan salah satu yang semakin diminati adalah rumah makan atau pusat kuliner dengan konsep outdoor.

Konsep Outdoor

Makan di luar ruangan bukan hanya soal menikmati hidangan, tetapi juga soal menciptakan pengalaman.

Alasan utama mengapa banyak pemilik usaha kuliner mengembangkan konsep outdoor adalah keinginan untuk memberikan pengalaman bersantap yang lebih santai dan juga alami.

Selain itu, konsep ini memberikan kesan lebih luas dan terbuka, yang membuat pengunjung merasa lebih rileks.

Mengapa konsep ini begitu menarik? Bagi yang tinggal di perkotaan, salah satu alasannya adalah kebutuhan untuk ‘kabur’ sejenak dari hiruk-pikuk kehidupan urban.

Dengan beragam dekorasi seperti taman hijau, kolam ikan, dan pencahayaan alami, rumah makan yang menawarkan konsep outdoor berhasil menghadirkan nuansa yang berbeda dari ruang makan biasa.

Dalam kondisi cuaca yang baik, menikmati makanan di bawah langit terbuka memberikan suasana yang berbeda. Namun, pemilik usaha harus memperhatikan kondisi cuaca; saat hujan, area outdoor tidak dapat digunakan, dan saat cuaca terlalu panas, tidak semua pengunjung ingin berada di luar.

Oleh karena itu, sangat penting untuk juga menyediakan area makan indoor guna memastikan kenyamanan pengunjung ketika cuaca kurang mendukung.

Tren Makan di Ruang Terbuka

Tren makan di ruang terbuka sebenarnya telah ada sejak lama, namun menjadi semakin populer setelah pandemi Covid-19 melanda.

Jadi, dengan adanya pembatasan kapasitas di dalam ruangan dan anjuran untuk menjaga jarak sosial, banyak orang lebih memilih untuk makan di luar ruangan.

Hal ini membuat rumah makan berkonsep outdoor menjadi pilihan utama bagi mereka yang ingin tetap bersosialisasi sambil menjaga keamanan dan kesehatan.

Tren ini juga didorong oleh meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan mental. Makan di ruang terbuka dapat membantu mengurangi stres.

Suasana alami dan segar yang ditawarkan oleh rumah makan berkonsep outdoor membuat pengunjung merasa lebih nyaman.

Halaman:

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Antara Bahasa Daerah dan Mengajarkan Anak Bilingual Sejak Dini

Antara Bahasa Daerah dan Mengajarkan Anak Bilingual Sejak Dini

Kata Netizen
Kebebasan yang Didapat dari Seorang Pekerja Lepas

Kebebasan yang Didapat dari Seorang Pekerja Lepas

Kata Netizen
Menyiasati Ketahanan Pangan lewat Mini Urban Farming

Menyiasati Ketahanan Pangan lewat Mini Urban Farming

Kata Netizen
Mari Mulai Memilih dan Memilah Sampah dari Sekolah

Mari Mulai Memilih dan Memilah Sampah dari Sekolah

Kata Netizen
Menyoal Kerja Bareng dengan Gen Z, Apa Rasanya?

Menyoal Kerja Bareng dengan Gen Z, Apa Rasanya?

Kata Netizen
Solidaritas Warga Pasca Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki, Flores Timur

Solidaritas Warga Pasca Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki, Flores Timur

Kata Netizen
Kenali 3 Cara Panen Kompos, Mau Coba Bikin?

Kenali 3 Cara Panen Kompos, Mau Coba Bikin?

Kata Netizen
Tips yang Bisa Menunjang Kariermu, Calon Guru Muda

Tips yang Bisa Menunjang Kariermu, Calon Guru Muda

Kata Netizen
Dapatkan Ribuan Langkah saat Gunakan Transportasi Publik

Dapatkan Ribuan Langkah saat Gunakan Transportasi Publik

Kata Netizen
Apa Manfaat dari Pemangkasan Pada Tanaman Kopi?

Apa Manfaat dari Pemangkasan Pada Tanaman Kopi?

Kata Netizen
Kembangkan Potensi PMR Sekolah lewat Upacara Bendera

Kembangkan Potensi PMR Sekolah lewat Upacara Bendera

Kata Netizen
Menulis sebagai Bekal Mahasiswa ke Depan

Menulis sebagai Bekal Mahasiswa ke Depan

Kata Netizen
Membedakan Buku Bekas dengan Buku Lawas, Ada Caranya!

Membedakan Buku Bekas dengan Buku Lawas, Ada Caranya!

Kata Netizen
Menunggu Peningkatan Kesejahteraan Guru Terealisasi

Menunggu Peningkatan Kesejahteraan Guru Terealisasi

Kata Netizen
Jadikan Sekolah sebagai Penjaga Bahasa Daerah

Jadikan Sekolah sebagai Penjaga Bahasa Daerah

Kata Netizen
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau