Konten ini merupakan kerja sama dengan Kompasiana, setiap artikel menjadi tanggung jawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.com
3. Butuh lahan penyimpanan
Karena proses yang cukup lama sekitar sebulan hingga setahun, jadi mengompos akhirnya penting membutuhkan lahan yang cukup besar untuk penyimpanan.
Kompos akan menghasilkan air lindi, yaitu air dari sampah organik yang turun dari lubang-lubang komposter.
Maka dari itu kompos lebih baik ditaruh di luar rumah, agar tidak mengotori lantai dan menimbulkan bau tak sedap.
Maksudnya luar rumah juga tidak bisa sembarangan tempat, karena butuh area penyimpanan yang terhindar dari hujan.
Sebagai contoh, kalau pekarangan rumah sudah ada halaman maupun kebun, pupuk kompos bisa disimpan di sana saja. Selain bisa diawasi, pupuk juga ketika dibutuhkan sudah bisa langsung dipakai.
Konten ini merupakan opini/laporan buatan blogger dan telah tayang di Kompasiana.com dengan judul "Mengapa Banyak Orang "Ogah" Mengompos?"
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.