Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Budi Susilo
Penulis di Kompasiana

Kompasiana sendiri merupakan platform opini yang berdiri sejak tahun 2008. Siapapun bisa membuat dan menayangkan kontennya di Kompasiana.

Buka Warung Makan, Kapan Waktu yang Tepat Rekrut Pegawai?

Kompas.com - 09/10/2024, 23:24 WIB

Konten ini merupakan kerja sama dengan Kompasiana, setiap artikel menjadi tanggung jawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.com

Ukuran Bisnis Kuliner

Biasanya berhubungan dengan kapasitas tamu, atau kadang disebut seating capacity. Jumlah karyawan terlatih yang direkrut memastikan bahwa tamu dilayani dengan cepat dan memuaskan.

Kompleksitas Menu

Jenis masakan akan berpengaruh terhadap kebutuhan pegawai. Juru masak bisa saja berbeda dengan peracik minuman.

Koki spesialis pastry mungkin disendirikan dengan koki yang bertugas memasak menu utama. Artinya, jumlah tenaga terampil akan berkaitan dengan ragam masakan dan minuman disediakan bagi tamu.

Gaya Layanan

Jumlah karyawan pelayanan yang diperlukan pada restoran cepat saji akan berbeda jumlah maupun kualifikasinya, dibandingkan restoran fine-dining meski memiliki ukuran sama. Apalagi untuk tempat makan dengan gaya layanan personal untuk tiap-tiap meja.

Jumlah Tamu dan Perkiraan Pergerakan Pelanggan

Banyaknya tamu dilayani dalam satu waktu tertentu (disebut cover) akan berkaitan dengan jumlah karyawan dibutuhkan.

Ditambah, kekerapan dalam pergerakan atau pergantian tamu berpengaruh terhadap kebutuhan kayawan. Misalnya, pergantian yang sering memerlukan pembersihan meja (clear-up) dengan cepat.

***

Bisnis kuliner berukuran besar, dengan kompleksitas menu dan gaya layanan penuh (full service), memerlukan banyak karyawan spesialis. Juru masak, peracik minuman, pelayanan, kasir, teknisi, operator musik, petugas keamanan, tenaga parkir, hingga manajer.

Warung sederhana milik Mawi tidak serumit itu. Tempat duduk menampung kurang dari 25 orang, sehingga ia boleh disebut usaha kuliner ukuran kecil.

Menunya sederhana, gorengan serta nasi dengan olahan lauk dan sayur seperti masakan rumahan. Minumnya, tersedia kopi seduh, air mineral dalam kemasan, dan minuman es jeruk.

Maka, satu orang mampu mengatasi banyak keperluan warung, mulai dari belanja bahan dan menyiapkannya, memasak, melayani, menerima pembayaran, hingga membersihkan area setempat.

Halaman:

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Apa yang Membuat 'Desperate' Ketika Cari Kerja?

Apa yang Membuat "Desperate" Ketika Cari Kerja?

Kata Netizen
Antara Bahasa Daerah dan Mengajarkan Anak Bilingual Sejak Dini

Antara Bahasa Daerah dan Mengajarkan Anak Bilingual Sejak Dini

Kata Netizen
Kebebasan yang Didapat dari Seorang Pekerja Lepas

Kebebasan yang Didapat dari Seorang Pekerja Lepas

Kata Netizen
Menyiasati Ketahanan Pangan lewat Mini Urban Farming

Menyiasati Ketahanan Pangan lewat Mini Urban Farming

Kata Netizen
Mari Mulai Memilih dan Memilah Sampah dari Sekolah

Mari Mulai Memilih dan Memilah Sampah dari Sekolah

Kata Netizen
Menyoal Kerja Bareng dengan Gen Z, Apa Rasanya?

Menyoal Kerja Bareng dengan Gen Z, Apa Rasanya?

Kata Netizen
Solidaritas Warga Pasca Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki, Flores Timur

Solidaritas Warga Pasca Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki, Flores Timur

Kata Netizen
Kenali 3 Cara Panen Kompos, Mau Coba Bikin?

Kenali 3 Cara Panen Kompos, Mau Coba Bikin?

Kata Netizen
Tips yang Bisa Menunjang Kariermu, Calon Guru Muda

Tips yang Bisa Menunjang Kariermu, Calon Guru Muda

Kata Netizen
Dapatkan Ribuan Langkah saat Gunakan Transportasi Publik

Dapatkan Ribuan Langkah saat Gunakan Transportasi Publik

Kata Netizen
Apa Manfaat dari Pemangkasan Pada Tanaman Kopi?

Apa Manfaat dari Pemangkasan Pada Tanaman Kopi?

Kata Netizen
Kembangkan Potensi PMR Sekolah lewat Upacara Bendera

Kembangkan Potensi PMR Sekolah lewat Upacara Bendera

Kata Netizen
Menulis sebagai Bekal Mahasiswa ke Depan

Menulis sebagai Bekal Mahasiswa ke Depan

Kata Netizen
Membedakan Buku Bekas dengan Buku Lawas, Ada Caranya!

Membedakan Buku Bekas dengan Buku Lawas, Ada Caranya!

Kata Netizen
Menunggu Peningkatan Kesejahteraan Guru Terealisasi

Menunggu Peningkatan Kesejahteraan Guru Terealisasi

Kata Netizen
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau