Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Ayu Saptarika
Penulis di Kompasiana

Blogger Kompasiana bernama Ayu Saptarika adalah seorang yang berprofesi sebagai Penulis. Kompasiana sendiri merupakan platform opini yang berdiri sejak tahun 2008. Siapapun bisa membuat dan menayangkan kontennya di Kompasiana.

Berlibur ke Moscow, Jangan Lupa Mampir ke Destinasi Wisata Berikut Ini

Kompas.com - 17/12/2022, 21:26 WIB

Konten ini merupakan kerja sama dengan Kompasiana, setiap artikel menjadi tanggung jawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.com

Interior masjid sungguh indah. Kubahnya dihiasi tulisan kaligrafi berwarna emas. Di dalam ruangan masjid dihiasi lampu-lampu kristal chandelier.

Bila pernah berkunjung ke Turki, kemegahan dan interior tempat ibadah ini menyerupai Blue Mosque dan Hagia Sophia.

3. VDNKH Park

Terletak di daerah Prospekt Mira, taman VDNKH dibangun tahun 1930-an pada masa pemerintahan Joseph Stalin.

Taman VDNKH merupakan lokasi pameran hasil bumi dari setiap wilayah yang saat itu tergabung dalam Uni Soviet.

Tahun 1941 tempat ini ditutup karena Perang Dunia ke-2. Bila bertanya apa kepanjangan VDNKH, saya sendiri kesulitan menulisnya karena bahasa Rusia memiliki abjad tersendiri.

Kawasan taman ini cocok untuk jalan-jalan menikmati aneka kekayaan botani. Anda akan disambut megah di gerbang utama.

Dari gerbang utama jalanlah masuk ke dalam menyusuri taman. Anda akan melihat boulevard air mancur dan paviliun central yang punya atap kerucut tinggi dan berwarna keemasan.

4. Moscow Metro Station

Moscow Metro StationKompasianer Ayu Saptarika Moscow Metro Station

Dibangun sejak tahun 1930-an, stasiun kereta bawah tanah Moscow (Metro Underground) boleh dikatakan salah satu tempat tercantik di dunia.

Masyarakat Rusia senang melihat lukisan dan hasil kesenian. Anda bisa melihat potret sosial budaya masyarakat Rusia di stasiun kereta bawah tanah. Singkat kata, fasilitas publik pun dibuat super indah!

Kesan saya saat melihat stasiun, tempat ini bagai istana. Tiap stasiun punya kisah masing-masing seperti buku cerita. Seluruhnya dihias karya seniman terbaik era Uni Soviet plus lampu-lampu kristal dengan logam gemerlap.

Tindakan perusakan fasilitas publik dilarang keras. Seluruh penumpang wajib menjaga kebersihan. Pintu kereta hanya terbuka 3 menit, sehingga Anda harus bisa gerak cepat.

Saya mengunjungi beberapa stasiun terfavorit, seperti: Komsomolskaya, Kievskaya dengan langit-langit kuning berlukis, Kurskaya dengan lukisan mozaik tentang Ukraina, dan Ploshchad Revolyutsii yang memiliki koleksi 76 patung perunggu.

Terdapat patung pejuang bersama anjing. Mitos mengatakan bila Anda membelai moncong anjingnya, maka akan kembali lagi ke Rusia. Menarik, bukan?

5. Moscow Red Square

Red Square.Kompasianer Ayu Saptarika Red Square.

Keluar dari Stasiun Ploshchad Revolyutsii merupakan pusat kota. Di sini terdapat Red Square, St. Basil Cathedral yang menjadi ikon kota, Kremlin, dan pusat perbelanjaan mewah GUM.

Menjelang Natal, juga terdapat carousel di sini. Area ini sangat luas dan hampir selalu ramai pengunjung dan turis.

Di area Red Square banyak personil militer Rusia berpatroli sebab di area ini pula terdapat kantor pemimpin negara.

Untuk masuk ke area Red Square, Anda perlu melewati detektor logam yang dijaga para prajurit berseragam camouflage biru putih dan bertopi ushanka khas Rusia.

Jangan lupa mampir ke St. Basil Cathedral untuk mengagumi keindahannya. Saat saya ke tempat ini, tiba-tiba hujan turun deras dan cuaca sangat dingin. Saya tidak dapat berlama-lama di luar berkeliling. Harapan saya, semoga bisa kembali lagi!

6. Modern Moscow City

Moscow Modern CityKompasianer Ayu Saptarika Moscow Modern City

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Buka Warung Makan, Kapan Waktu yang Tepat Rekrut Pegawai?

Buka Warung Makan, Kapan Waktu yang Tepat Rekrut Pegawai?

Kata Netizen
Katanya Susah Nabung, tetapi Belanja Terus

Katanya Susah Nabung, tetapi Belanja Terus

Kata Netizen
BIsakah Menjamin Ketahanan Pangan lewat Real Food?

BIsakah Menjamin Ketahanan Pangan lewat Real Food?

Kata Netizen
Eksistensi Toko Buku Bekas di Tengah Era Disrupsi

Eksistensi Toko Buku Bekas di Tengah Era Disrupsi

Kata Netizen
Logika Kelas Ekonomi antara Kaya dan Miskin

Logika Kelas Ekonomi antara Kaya dan Miskin

Kata Netizen
Stigma hingga Edukasi tentang Vasektomi

Stigma hingga Edukasi tentang Vasektomi

Kata Netizen
Tradisi Ngedekne Rumah dan Oblok-Oblok Tempe Berkuah

Tradisi Ngedekne Rumah dan Oblok-Oblok Tempe Berkuah

Kata Netizen
Antara Buku, Pendidikan, dan Kecerdasan Buatan

Antara Buku, Pendidikan, dan Kecerdasan Buatan

Kata Netizen
Antisipasi Penipuan lewat Digital Banking

Antisipasi Penipuan lewat Digital Banking

Kata Netizen
Apakah Kamu Termasuk Pendikte di Lingkungan Kerja?

Apakah Kamu Termasuk Pendikte di Lingkungan Kerja?

Kata Netizen
Tes Sidik Jari dari Sudut Pandang Psikologis

Tes Sidik Jari dari Sudut Pandang Psikologis

Kata Netizen
Utang, Paylater, dan Pinjol

Utang, Paylater, dan Pinjol

Kata Netizen
'Wedding Anniversary', Sederhana tetapi Penuh Makna

"Wedding Anniversary", Sederhana tetapi Penuh Makna

Kata Netizen
Bonding Orangtua Masa Kini, Anak adalah Teman

Bonding Orangtua Masa Kini, Anak adalah Teman

Kata Netizen
Kapan Sebaiknya Hewan Divaksin?

Kapan Sebaiknya Hewan Divaksin?

Kata Netizen
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau