Konten ini merupakan kerja sama dengan Kompasiana, setiap artikel menjadi tanggung jawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.com
Di suatu kantor pasti terdapat beberapa tipe pemimpin, salah satunya adalah seorang pemimpin perempuan yang juga alpha female.
Seorang alpha female, apalagi sebagai pemimpin di kantor pasti seseorang yang memiliki karakter kuat, dominan, mandiri, pekerja tangguh, disiplin, ambisius, serta memiliki kemauan yang kuat.
Memiliki pemimpin atau atasan seorang alpha female pasti terdapat sisi negatif dan sisi positifnya. Ketika bekerja bersama pemimpin alpha female, kita memerlukan trik khusus agar dapat mengimbangi karakter kuat pemimpin alpha female ini.
Lantas bagaimana caranya kita bisa mengimbangi serta menghadapi sosok pemimpin alpha female di kantor?
Berangkat dari pengalaman, saya pernah merasakan dua kali memiliki pemimpin atau atasan seorang alpha female.
Dari pengalaman ini saya melihat seorang alpha female memiliki beberapa kelebihan, di antaranya sebagai berikut.
Pertama, memiliki tingkat kepercayaan diri. Seorang alpha female akan memiliki kepercayaan diri tinggi ketika melakukan sesuatu. Apapun yang dilakukannya akan dipersiapkan dengan baik.
Ketika seorang alpha female menyampaikan gagasannya, pasti akan selalu disertai alasan yang jelas sehingga semua gagasannya dapat diterima oleh lawan bicaranya.
Kedua, memiliki tingkat kemandirian yang tinggi. Selain memiliki kepercayaan diri tinggi, seorang alpha female juga merupakan pribadi yang mandiri.
Ia seringkali mengerjaan apa yang sudah direncanakannya secara mandiri, tidak bergantung pada orang lain. Apapun yang dapat dikerjakannya sendiri, pasti akan ia lakukan.
Ketiga, ingin berprestasi lebih dari yang lain. Seorang alpha female adalah pribadi yang ambisius, ia cenderung selalu ingin dijuluki sebagai orang yang memiliki kinerja, baik secara individu maupun secara tim.
Bahkan, tak jarang seorang pemimpin alpha female akan mengerjakan sesuatu yang luar biasa, yang bahkan tidak terpikirkan oleh orang lain.
Keempat, punya kemampuan mengorganisasi. Seorang alpha female, apalagi pemimpin, akan memastikan anggota timnya bisa mengerjakan semua pekerjaan yang menjadi tanggung jawab mereka masing-masing.
Selain itu, pemimpin alpha female juga adalah seorang pengawas andal ketika melakukan perencanaan, implementasi, dan evaluasi kegiatan. Semua itu ia lakukan demi membawa tim yang ia pimpin dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Selain kelebihan, seorang atasan alpha female juga memiliki kekurangan, di antaranya sebagai berikut.