Konten ini merupakan kerja sama dengan Kompasiana, setiap artikel menjadi tanggung jawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.com
Dengan adanya kegiatan syuting tersebut, otomatis salah satu bagian restoran akan masuk ke dalam gambar yang kemudian nantinya akan terlihat oleh banyak orang ketika sudah tayang di televisi.
Apakah kegiatan syuting seperti itu perlu membayar pihak restoran?
Biasanya tidak. Sebab, pemilik bisnis akan memilih menukar semua makanan, minuman, tempat, dan lain sebagainya yang telah ia keluarkan dengan kredit berupa penyantuman nama restoran tempat pengambilan gambar pada tayangan yang dimaksud.
Satu hal yang perlu diingat adalah kegiatan ini bisa berjalan lancar karena sebelumnya memang sudah tercapai kesepakatan antara pihak restoran dengan pemilik program televisi tentang apa saja yang perlu disediakan dan kompensasinya.
Maka dari itu, sebelum memutuskan untuk memberikan sesuatu yang gratis dan cuma-cuma kepada seorang influencer, pastikan dulu kamu sebagai pemilik produk bisnis juga mendapat keuntungan yang setimpal dengan ditetapkannya perjanjian dan kesepakatan tertentu.
Di tahun 2017 saya pernah mendampingi kerabat yang sedang merintis sebuah usaha kuliner terkait kegiatan promosi usahanya.
Salah satu upaya promosi yang dilakukan adalah dengan membuat sebuah liputan di media online.
Tak butuh waktu lama, saya langsung menghubungi pihak media online dan berdiskusi terkait upaya-upaya promosi dan benefit yang akan diterima kedua belah pihak.
Setelah melewati beberapa kali proses diskusi, akhirnya kesepakatan dan penentuan waktu eksekusi pun tercapai.
Ketika hari yang telah disepakati tiba, dari pihal pemilik bisnis menyajikan produk bisnisnya yang berupa mi ayam dan bakso.
Mi ayam dan bakso yang disajikan kepada peliput dari media online disajikan sedemikian rupa sehingga terlihat begitu menarik dan menggugah selera.
Dari hasil liputan ini beberapa gambar yang estetik pun kemudian dimuat di media online tersebut. Ulasan soal makanan yang diberikan pun profesional. Bagus.
Imbas dar promosi di media online tersebut, warung mi ayam dan bakso kerabat saya ini hampir setiap hari dipenuhi pengunjung.
Pentingnya Membangun Kesepakatan
Dari dua pengalaman yang saya ceritakan tadi ada pembelajaran penting yang bisa diambil oleh para pemilik usaha, terutama pengusaha kuliner.