Konten ini merupakan kerja sama dengan Kompasiana, setiap artikel menjadi tanggung jawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.com
Yang lebih bahaya lagi, pola ini sering dibungkus dengan istilah yang keliatannya keren: "buy now, pay later", "cicilan 0%", "tanpa DP", dll.
Padahal, itu semua tetap utang. Dan utang konsumtif yang nggak penting-penting amat, kalau tidak dikontrol, bisa menyeret kita ke dalam masalah finansial yang panjang.
Jadi intinya bukan soal boleh atau tidak boleh beli sesuatu, tapi kapan dan bagaimana caranya kamu ambil keputusan itu.
Kalau kamu terus-menerus ambil dulu, mikirnya belakangan, jangan heran kalau dompet kamu makin hari makin ngos-ngosan.
Nah, ini dia prinsip sederhana tapi ampuh banget yang sering dipakai sama orang-orang yang bijak dalam mengatur uangnya: pikirkan dulu bagaimana bayarnya, baru ambil.
Sesimpel itu. Tapi efeknya luar biasa.
Maksudnya bagaimana? Ya, sebelum kamu memutuskan untuk beli sesuatu—mau itu barang diskon, gadget baru, langganan layanan streaming, bahkan makanan di resto fancy—tanya dulu pada diri sendiri apakah "Gue beneran sanggup bayarnya sekarang?" atau "Ini akan ganggu pengeluaran penting gue nggak, ya?"
Kalau jawabannya membuat kamu berpikir dua kali atau ragu-ragu, berarti kamu belum waktunya ambil.
Ini bukan soal pelit atau menahan diri terus-terusan, tapi soal tanggung jawab dan kesadaran terhadap kondisi keuangan pribadi.
Dengan prinsip ini, kamu jadi lebih terlatih untuk mengatur prioritas. Mana yang kebutuhan, mana yang keinginan.
Mana yang bisa dibeli sekarang, mana yang harus ditunda dulu. Kamu juga jadi lebih hati-hati dengan godaan-godaan iklan yang bilang “cicilannya cuma segini kok!” karena kamu tahu meskipun cicilan kecil kalau numpuk tetap saja membuat dompet megap-megap.
Orang-orang yang pegang prinsip ini biasanya tidak mudah terbawa arus. Mereka nggak gampang FOMO, dan tahu betul bahwa punya sesuatu bukan berarti harus punya sekarang juga. Mereka lebih memikirkan dampak jangka panjang, bukan sekedar puas sesaat.
Dan yang paling penting mereka hidup dengan tenang. Karena tidak dikejar-kejar tagihan, tidak stres setiap buka aplikasi bank, dan tidak menyesal karena beli sesuatu yang akhirnya jarang dipakai.
Jadi, daripada buru-buru ambil lalu mikirnya belakangan, lebih baik mikir dulu, baru ambil. Dompet kamu bakal berterima kasih nanti.
Kalau kamu mulai membiasakan diri untuk berpikir dulu sebelum beli sesuatu atau mengambil cicilan, efek positifnya sangat terasa.