Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
charles dm
Penulis di Kompasiana

Blogger Kompasiana bernama charles dm adalah seorang yang berprofesi sebagai Freelancer. Kompasiana sendiri merupakan platform opini yang berdiri sejak tahun 2008. Siapapun bisa membuat dan menayangkan kontennya di Kompasiana.

Messi "The Real GOAT" Sukses Antarkan Argentina Juara Piala Dunia 2022

Kompas.com - 22/12/2022, 19:30 WIB

Konten ini merupakan kerja sama dengan Kompasiana, setiap artikel menjadi tanggung jawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.com

Namun, ada beberapa hal kunci yang menjadi pembeda dan mengapa para pemain Argentina bisa sangat leluasa untuk menyerang sekaligus memberikan penjagaan yang kuat terhadap pemain Prancis.

Pertama, Argentina lebih mampu memainkan strategi yang diinstruksikan pelatih dengan benar. Mereka tidak memberi ruang kepada para pemain Prancis untuk mengembangkan permainan.

Pressing ketat serta penguasaan lapangan yang baik dari Messi dan anggota tim lain memberikan keuntungan ganda. Mendikte pertandingan di satu sisi, plus mencuri sepasang gol di sisi berbeda.

Di babak pertama, pemain unggulan Prancis seperti Mbappe dan Giroud sama sekali tidak bisa bergerak dengan leluasa ataupun melakukan gerakan yang mengancam gawang lawan karena terisolasi oleh penjagaan ketat pemain Argentina.

Asupan umpan dan dukungan dari lini kedua Prancis pun sangat minim. Antoine Griezmann yang biasa membuka ruang serang dan menyuplai bola pada Giroude atau Mbappe pun tak bisa berbuat banyak.

Praktis, di 45 menit pertama pertandingan menjadi milik Argentina sepenuhnya.

Kedua, anggapan banyak orang mungkin pertandingan telah usai ketika sampai di menit 75 Argentina masih menguasai permainan dengan keunggulan skor 2-0.

Dengan permainan yang terorganisir, mengalir, dijalankan dengan penuh disiplin dan semangat tingkat tinggi, Argentina sudah berada di ambang juara.

Namun, anggapan itu meleset kala Prancis berhasil mendapat momentum untuk bangkit dan melawan balik di penghujung laga, tepatnya di menit ke-80.

Dengan ditariknya Angel Di Maria keluar lapangan, serangan Argentina tidak setajam sebelumnya. Tekanan dan agresivitas yang diberikan pemain Argentina lain juga tak setinggi sebelumnya. Hal ini lah yang berhasil dimanfaatkan para pemain Prancis.

Kehadiran Mbappe, juga sokongan darah muda yang begitu energik dalam diri Marcus Thuram dan Randal Kolo Muani membuat repot barisan belakang Argentina yang mulai kelelahan.

Namun, berbekal keinginan kuat untuk menjadi juara dunia, para pemain Argentina menunjukkan diri tidak hanya sebagai tim yang solid tetapi juga memiliki daya tahan yang panjang.

Terbukti dengan berhasilnya Messi memecah kebuntuan dengan mencetak gol ketiga Argentia di babak pertama extra time.

Daya tahan ini lah yang justru tidak terlihat pada Prancis. Para pemain Prancis terlihat tidak siap untuk menghadapi pertarungan yang panjang dan melelahkan.

Dalam situasi penuh tekanan saat menghadapi momen yang tidak hanya menuntut ketepatan mengambil keputusan tetapi juga ketenangan mengeksekusi, dua pemain Prancis tak berdaya.

Halaman:

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Apa yang Membuat 'Desperate' Ketika Cari Kerja?

Apa yang Membuat "Desperate" Ketika Cari Kerja?

Kata Netizen
Antara Bahasa Daerah dan Mengajarkan Anak Bilingual Sejak Dini

Antara Bahasa Daerah dan Mengajarkan Anak Bilingual Sejak Dini

Kata Netizen
Kebebasan yang Didapat dari Seorang Pekerja Lepas

Kebebasan yang Didapat dari Seorang Pekerja Lepas

Kata Netizen
Menyiasati Ketahanan Pangan lewat Mini Urban Farming

Menyiasati Ketahanan Pangan lewat Mini Urban Farming

Kata Netizen
Mari Mulai Memilih dan Memilah Sampah dari Sekolah

Mari Mulai Memilih dan Memilah Sampah dari Sekolah

Kata Netizen
Menyoal Kerja Bareng dengan Gen Z, Apa Rasanya?

Menyoal Kerja Bareng dengan Gen Z, Apa Rasanya?

Kata Netizen
Solidaritas Warga Pasca Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki, Flores Timur

Solidaritas Warga Pasca Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki, Flores Timur

Kata Netizen
Kenali 3 Cara Panen Kompos, Mau Coba Bikin?

Kenali 3 Cara Panen Kompos, Mau Coba Bikin?

Kata Netizen
Tips yang Bisa Menunjang Kariermu, Calon Guru Muda

Tips yang Bisa Menunjang Kariermu, Calon Guru Muda

Kata Netizen
Dapatkan Ribuan Langkah saat Gunakan Transportasi Publik

Dapatkan Ribuan Langkah saat Gunakan Transportasi Publik

Kata Netizen
Apa Manfaat dari Pemangkasan Pada Tanaman Kopi?

Apa Manfaat dari Pemangkasan Pada Tanaman Kopi?

Kata Netizen
Kembangkan Potensi PMR Sekolah lewat Upacara Bendera

Kembangkan Potensi PMR Sekolah lewat Upacara Bendera

Kata Netizen
Menulis sebagai Bekal Mahasiswa ke Depan

Menulis sebagai Bekal Mahasiswa ke Depan

Kata Netizen
Membedakan Buku Bekas dengan Buku Lawas, Ada Caranya!

Membedakan Buku Bekas dengan Buku Lawas, Ada Caranya!

Kata Netizen
Menunggu Peningkatan Kesejahteraan Guru Terealisasi

Menunggu Peningkatan Kesejahteraan Guru Terealisasi

Kata Netizen
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau