Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Luna Septalisa
Penulis di Kompasiana

Blogger Kompasiana bernama Luna Septalisa adalah seorang yang berprofesi sebagai Administrasi. Kompasiana sendiri merupakan platform opini yang berdiri sejak tahun 2008. Siapapun bisa membuat dan menayangkan kontennya di Kompasiana.

Yang Luput Diperhatikan dari Fenomena Urbanisasi

Kompas.com - 12/05/2023, 06:52 WIB

Konten ini merupakan kerja sama dengan Kompasiana, setiap artikel menjadi tanggung jawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.com

Faktor yang turut mendukung berkembangnya kota megalopolis tersebut adalah perkembangan teknologi. Hal ini bisa dilihat dari apa yang terjadi di Chicago dan New York.

Akibat perkembangan teknologi, Chicago dan New York yang tumbuh seiring perkembangan teknologi baja dan lift yang memungkinkan orang-orang untuk membangun gedung-gedung pencakar langit.

Hal ini juga terjadi di Indonesia, menurut hasil riset Litbang Kompas, terjadi pergeseran tujuan migrasi masyarakat yang hendak mencari pekerjaan. Jakarta tak lagi tujuan utama migrasi masyarakat.

Alih-alih memilih Jakarta sebagai kota tujuan mencari pekerjaan, kini perantau lebih memilih pergi ke daerah penyangga, seperti Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi.

Bahkan, Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta masuk dalam daftar 10 daerah utama tujuan migrasi pada tahun 2021 dengan jumlah migran sebanyak 134.545 orang.

Sebagai warga Sleman, saya merasakan pembangunan di Sleman memang cukup masif serta semakin padat dan macet.

Wasana Kata

Isu perkotaan dan urbanisasi adalah masalah yang sangat kompleks.

Selain masalah yang mungkin timbul di perkotaan sendiri akibat urbanisasi yang tidak terkendali, hal ini merupakan alarm akan alih fungsi lahan yang kian masif dan terbatasnya lapangan kerja di pedesaan.

Dalam jangka panjang, kondisi tersebut dapat memunculkan masalah yang tidak kalah serius seperti ketahanan pangan, air bersih, menurunnya daya dukung lingkungan dan sebagainya.

Jika ingin laju urbanisasi ditekan, pembangunan ekonomi yang berkelanjutan di wilayah desa harus dilakukan agar tercipta lapangan kerja bagi masyarakat. Dana desa seharusnya bisa dimanfaatkan untuk ini, asalkan dikelola dengan bijak dan bertanggung jawab, bukan malah dikorupsi.

Konten ini merupakan opini/laporan buatan blogger dan telah tayang di Kompasiana.com dengan judul "Apa yang Luput Diperhatikan dari Isu Urbanisasi?"

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Dampak Melemahnya Nilai Tukar Rupiah terhadap Sektor Industri

Dampak Melemahnya Nilai Tukar Rupiah terhadap Sektor Industri

Kata Netizen
Paradoks Panen Raya, Harga Beras Kenapa Masih Tinggi?

Paradoks Panen Raya, Harga Beras Kenapa Masih Tinggi?

Kata Netizen
Pentingnya Pengendalian Peredaran Uang di Indonesia

Pentingnya Pengendalian Peredaran Uang di Indonesia

Kata Netizen
Keutamaan Menyegerakan Puasa Sunah Syawal bagi Umat Muslim

Keutamaan Menyegerakan Puasa Sunah Syawal bagi Umat Muslim

Kata Netizen
Menilik Pengaruh Amicus Curiae Megawati dalam Sengketa Pilpres 2024

Menilik Pengaruh Amicus Curiae Megawati dalam Sengketa Pilpres 2024

Kata Netizen
Melihat Efisiensi Jika Kurikulum Merdeka Diterapkan

Melihat Efisiensi Jika Kurikulum Merdeka Diterapkan

Kata Netizen
Mengenal Tradisi Lebaran Ketupat di Hari ke-7 Idulfitri

Mengenal Tradisi Lebaran Ketupat di Hari ke-7 Idulfitri

Kata Netizen
Meminimalisir Terjadinya Tindak Kriminal Jelang Lebaran

Meminimalisir Terjadinya Tindak Kriminal Jelang Lebaran

Kata Netizen
Ini Rasanya Bermalam di Hotel Kapsul

Ini Rasanya Bermalam di Hotel Kapsul

Kata Netizen
Kapan Ajarkan Si Kecil Belajar Bikin Kue Lebaran?

Kapan Ajarkan Si Kecil Belajar Bikin Kue Lebaran?

Kata Netizen
Alasan Magang ke Luar Negeri Bukan Sekadar Cari Pengalaman

Alasan Magang ke Luar Negeri Bukan Sekadar Cari Pengalaman

Kata Netizen
Pengalaman Mengisi Kultum di Masjid Selepas Subuh dan Tarawih

Pengalaman Mengisi Kultum di Masjid Selepas Subuh dan Tarawih

Kata Netizen
Mencari Solusi dan Alternatif Lain dari Kenaikan PPN 12 Persen

Mencari Solusi dan Alternatif Lain dari Kenaikan PPN 12 Persen

Kata Netizen
Tahap-tahap Mencari Keuntungan Ekonomi dari Sampah

Tahap-tahap Mencari Keuntungan Ekonomi dari Sampah

Kata Netizen
Cerita Pelajar SMP Jadi Relawan Banjir Bandang di Kabupaten Kudus

Cerita Pelajar SMP Jadi Relawan Banjir Bandang di Kabupaten Kudus

Kata Netizen
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com