Konten ini merupakan kerja sama dengan Kompasiana, setiap artikel menjadi tanggung jawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.com
Patut diakui, tidak semua tim Inggris mendapat perhatian khusus seperti itu. Tak heran bila Arsenal kemudian menunjukkan simpati ketika penggemar istimewa mereka itu berpulang.
Namun, pada dasarnya, kepergian sang ratu yang juga penggemar berat olahraga berkuda adalah kehilangan bagi banyak orang.
Putranya yang kemudian naik takhta menjadi Raja Charles III, mengakui kepergian ibunda tercinta sebagai "saat kesedihan luar biasa."
Sesungguhnya, tidak hanya dia dan keluarganya yang merasa kehilangan. Kepergian Ratu Elizabeth II juga begitu terasa di seluruh dunia.
May God save the queen!