Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
H.I.M
Penulis di Kompasiana

Blogger Kompasiana bernama H.I.M adalah seorang yang berprofesi sebagai Administrasi. Kompasiana sendiri merupakan platform opini yang berdiri sejak tahun 2008. Siapapun bisa membuat dan menayangkan kontennya di Kompasiana.

5 Kiat Cerdas untuk Selesaikan Skripsi Cepat dan Baik

Kompas.com - 26/05/2023, 11:51 WIB

Konten ini merupakan kerja sama dengan Kompasiana, setiap artikel menjadi tanggung jawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.com

Buat Target dalam Mengerjalan Skripsi

Ketika sedang mengerjakan skripsi, kita juga bisa menentukan target penulisan kepada diri kita sendiri. Seperti misalnya kita membuat target harus membuat dan menyelesaikan paling tidak 2 halaman dalam 1 hari.

Dengan membuat dan menentukan target kepada diri kita sendiri, itu akan memicu dan memotivasi kita agar selalu ada progres positif dari skripsi kita.

Selain itu target tersebut juga akan membentuk kebiasaan baik untuk selalu disiplin menulis skripsi dan tak akan ada hari yang kita sia-siakan.

Musuh paling besar dalam mengerjakan skripsi bagi mahasiswa adalah rasa malas. Seringnya mahasiswa malas mengerjakan skripsi dan lebih memilih untuk bermain game atau menghabiskan waktu untuk menonton film/drama Korea.

Menargetkan menulis 2 halaman per harinya sebenarnya bukanlah hal yang sulit. Kunci utamanya adalah kita harus paksa diri kita untuk dispilin dalam mencapai target tersebut.

Jika kamu bingung bagaimana cara membagi waktu agar bisa selalu menyelesaikan target 2 halaman skripsi setiap harinya kamu bisa mengalokasikan waktu pagi hari setelah melakukan ibadah subuh untuk mengerjakan skripsi selama 1 sampai 2 jam.

Atau bisa juga mengalokasikan waktu 3 sampai 5 jam di siang hari untuk mengerjakan skripsi, sehingga kita masih memiliki waktu untuk tetap bisa melakukan hobi yang kita sukai seperti menonton film atau bermain game.

Dengan begitu aktivitas skripsi tak akan menjadi aktivitas yang membosankan dan membuat stres. Mengerjakan skripsi tetap bisa jadi hal yang menyenangkan jika kita bisa menaga keseimbangan menyelesaikan target dan melakukan hobi yang kita senangi.

***

Skripsi memang masih menjadi hal yang mengerikan bagi sebagian besar mahasiswa tingkat akhir.

Terkait hal ini, saya ingat apa yang pernah dosen saya sampaikan dulu bahwa skripsi yang baik adalah skripsi yang telah selesai.

Sebaik apapun topik atau permasalahan yang kita angkat dalam skripsi, tentu akan menjadi percuma jika kita tak bisa menyelesaikan skripsi kita.

Menulis skripsi dengan waktu yang relatif cepat sebenarnya bukan hal yang mustahil, yang kita butuhkan hanyalah konsisten, komitmen, serta kedisiplinan.

Banyak contoh nyata mahasiswa yang berhasil menyelesaikan jenjang pendidika S1-nya hanya dalam waktu 3.5 tahun. Hal ini tentu membuktikan bahwa menyelesaikan skripsi dengan waktu cepat bukanlah hal mustahil.

Jadi, bagi kamu yang sedang berjuang menyelesaikan skripsi, semangat. Semoga bisa menyelesaikan dengan cepat dan hasilnya maksimal.

Konten ini merupakan opini/laporan buatan blogger dan telah tayang di Kompasiana.com dengan judul "Cara Cerdas Garap Skripsi Cepat dan Baik"

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Cerita dari Subang, tentang Empang dan Tambak di Mana-mana

Cerita dari Subang, tentang Empang dan Tambak di Mana-mana

Kata Netizen
Benarkan Worklife Balance Sekadar Ilusi?

Benarkan Worklife Balance Sekadar Ilusi?

Kata Netizen
Langkah-langkah Memulai Usaha di Industri Pangan

Langkah-langkah Memulai Usaha di Industri Pangan

Kata Netizen
Urbanisasi, Lebaran, dan 'Bertahan' di Jakarta

Urbanisasi, Lebaran, dan "Bertahan" di Jakarta

Kata Netizen
Proses Baru Karantina di Indonesia, Apa Dampaknya?

Proses Baru Karantina di Indonesia, Apa Dampaknya?

Kata Netizen
Tren Vlogger Kuliner, antara Viralitas dan Etis

Tren Vlogger Kuliner, antara Viralitas dan Etis

Kata Netizen
Kebijakan Tarif Trump dan Tantangan ke Depan bagi Indonesia

Kebijakan Tarif Trump dan Tantangan ke Depan bagi Indonesia

Kata Netizen
Film 'Jumbo' yang Hangat yang Menghibur

Film "Jumbo" yang Hangat yang Menghibur

Kata Netizen
Perang Dagang, Amerika Serikat Menantang Seluruh Dunia

Perang Dagang, Amerika Serikat Menantang Seluruh Dunia

Kata Netizen
Apa Kaitan antara Penderita Diabetes dan Buah Mangga?

Apa Kaitan antara Penderita Diabetes dan Buah Mangga?

Kata Netizen
Tiba-tiba Emas Ramai Dibeli, Ada Apa Ini?

Tiba-tiba Emas Ramai Dibeli, Ada Apa Ini?

Kata Netizen
Kembalinya Fitrah Guru Mengajar Setelah Ramadan

Kembalinya Fitrah Guru Mengajar Setelah Ramadan

Kata Netizen
Titiek Puspa dan Karyanya Tak Lekang Waktu

Titiek Puspa dan Karyanya Tak Lekang Waktu

Kata Netizen
'Selain Donatur Dilarang Mengatur', untuk Siapa Pernyataan Ini?

"Selain Donatur Dilarang Mengatur", untuk Siapa Pernyataan Ini?

Kata Netizen
Kenapa Mesti Belajar Menolak dan Bilang 'Tidak'?

Kenapa Mesti Belajar Menolak dan Bilang "Tidak"?

Kata Netizen
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau