Konten ini merupakan kerja sama dengan Kompasiana, setiap artikel menjadi tanggung jawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.com
3. Berikan Aspirasi
Pujilah usaha mereka, sekecil apa pun. Anak yang merasa dihargai akan lebih percaya diri dan termotivasi untuk terus berbuat baik.
4. Habiskan Waktu Bersama
Luangkan waktu buat ngobrol, main, atau sekedar nonton bersama. Kedekatan emosional terbangun dari kebiasaan sederhana seperti ini.
Intinya, jadilah sosok yang anak percaya sebagai pelindung dan teman. Kalau anak sayang, patuh mereka akan datang dari hati, bukan dari rasa takut. Itulah dasar hubungan yang sehat dan bahagia.
Konten ini merupakan opini/laporan buatan blogger dan telah tayang di Kompasiana.com dengan judul "Anak Nurut Karena Sayang vs Takut, Apa Bedanya?"
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.